Suarainspiratif.com,
Berhati -hatilah dan tingkatkan doa, tentunya Allah Yang Mahakuasa memfasilitasi semua urusan di dunia ini dan akhirat
Tanjungpinang (Antara) – Ribuan orang -orang Kota Tanjungpinang mengemas halaman gedung regional setempat di acara Tabigh Akbar yang memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad melihat 1446 Hijri di Provinsi Kepulauan Riau (Kepulauan Riau).
Peristiwa yang membawa tema “Isra Mir'aj: Self -Reflection melalui kisah perjalanan spiritual Nabi Muhammad lihat” terjadi dengan sungguh -sungguh dengan dihadiri oleh berbagai tokoh penting dan orang -orang dari berbagai lapisan, serta ulama yang terkenal itu Das'ad Latif.
Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad dalam sambutannya menyampaikan pentingnya mengambil kebijaksanaan dari insiden Isra Miraj.
“Hari ini kita bersama-sama memperingati peristiwa luar biasa Isra dan Miraj dari Nabi Muhammad. Mari kita ambil pelajaran dari perjalanan ini, terutama dalam melaksanakan kewajiban doa lima kali yang telah diperintahkan oleh Allah SWT,” kata Gubernur Ansar di Tanjungpinang, Selasa .
Baca juga: Undangan Menag untuk membuat persiapan peringatan Isra Miraj untuk menyambut Ramadhan
Menurutnya, Akbar Tabligh ini tidak hanya momentum untuk memperdalam pemahaman tentang peristiwa Isra Miraj, tetapi juga sebagai tempat untuk merefleksikan diri bagi semua Muslim di Kepulauan Riau untuk terus meningkatkan iman dan kesalehan, serta mempertahankan Persatuan dan Harmoni dalam mengembangkan bidang yang lebih baik.
Selain itu, Gubernur Ansar menghargai komunitas Kepulauan Riau yang telah berpartisipasi dalam berbagai agenda politik penting, seperti pemilihan presiden Presiden Republik Indonesia, pemilihan legislatif, dan pemilihan regional.
“Alhamdulillah, semuanya berjalan dengan baik, lancar, dan penuh persahabatan. Ini adalah tanda bahwa di masa depan hanya dengan kebersamaan kita dapat melanjutkan tugas -tugas pengabdian untuk membangun pulau -pulau Riau yang lebih baik,” katanya.
Dia mengundang semua pihak untuk bekerja sama untuk membangun Kepulauan Riau untuk menjadi negara yang selalu dilindungi oleh cinta Allah SWT, kemudian negara yang rakyatnya dicintai, hidup dalam harmoni, damai, dan makmur.
Baca juga: Isra Mikraj dan Interpretasi Perjalanan Langit Ketujuh
Sementara itu, Ustaz das'ad Latif dalam pidatonya menyampaikan perjalanan Isra Miraj bukanlah keinginan Nabi Muhammad, tetapi atas kehendak Allah Yang Mahakuasa.
“Semua fasilitas perjalanan Nabi Muhammad ditanggung oleh Allah. Banyak peristiwa yang tidak masuk akal terjadi, tetapi itu semua kehendaknya,” kata Das'ad Latif.
Pada kesempatan ini, Ustaz das'ad Latif juga mengundang para peziarah yang hadir untuk membuat Isra Miraj memperingatkan momentum untuk ditingkatkan, serta meningkatkan perbuatan doa dari doa yang wajib lima kali sehari dan malam.
“Berhati -hatilah dan tingkatkan doa, tentunya Allah SWT memudahkan semua masalah di dunia dan akhirat,” katanya.
Baca juga: Nyonya Maharani Ziarah ke Makam Kuno di Enim Sumel
Pewarta: Mata
Editor: Risbiani Fardaniah
Hak Cipta © antara 2025