Suarainspiratif.com,
Lombok (ANTARA) — Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mendukung swasembada pangan dan menjamin keamanan serta mutu obat dan makanan sesuai Asta Cita ke-2 Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
BPOM berkomitmen proaktif mendorong pembangunan infrastruktur dan peningkatan lapangan kerja melalui pemantauan industri farmasi dan alat kesehatan di Indonesia, kata Kepala BPOM Taruna Ikrar dalam lokakarya yang digelar di Lombok, Kamis.
Taruna mengatakan, sebagai lembaga pemerintah yang menangani pengawasan obat dan makanan, BPOM berkomitmen mendukung penuh pembangunan nasional yang dilakukan Pemerintah Indonesia.
Integritas sangat penting dalam menjalankan pemerintahan untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Integritas menjadi hal utama dalam mewujudkan pelayanan publik kelas dunia. Untuk itu, BPOM menggandeng sejumlah instansi pemerintah yakni Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
BPOM juga sepakat menjalin kerja sama dengan Kementerian BUMN sebagai langkah nyata peningkatan daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Kolaborasi ini juga mendukung Asta Cita ketiga Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo-Gibran, yakni menciptakan lapangan kerja berkualitas, mendorong kewirausahaan, dan mengembangkan industri kreatif. Dalam konteks ini, BPOM memandang UMKM sebagai mitra strategis yang tidak hanya menghasilkan produk berkualitas, tetapi juga berkontribusi terhadap kemandirian bangsa.
Kerja sama ini membuka peluang baru untuk mempromosikan produk UMKM bersertifikat BPOM melalui berbagai jalur, antara lain e-commerce, pameran dagang, dan kerja sama dengan lembaga internasional.
Hal ini sejalan dengan visi BPOM untuk meningkatkan kontribusi produk lokal di pasar global, mendukung kemandirian industri nasional, dan mendorong terwujudnya Indonesia Emas 2045, pungkas Taruna.
Reporter: Kawat PR
Editor: Kawat PR
Hak Cipta © ANTARA 2024