Suarainspiratif.com,
Jakarta, . Indonesia – Gempa bumi dahsyat berkekuatan 7,1 SR mengguncang Tibet, China, Selasa (7/1/2025). Dalam pembaruan terbaru AFP, Sedikitnya 95 orang tewas dalam kejadian ini.
Gempa tersebut meruntuhkan banyak bangunan. Video yang diterbitkan oleh lembaga penyiaran pemerintah Tiongkok, CCTV, menunjukkan rumah-rumah hancur dengan dinding robek.
Petugas penyelamat menyeberangi puing-puing yang berserakan di reruntuhan setelah gempa. Sementara ada pula yang memberikan selimut tebal kepada warga setempat agar tetap hangat di suhu di bawah nol derajat.
“Sebanyak 95 orang terkonfirmasi tewas dan 130 lainnya luka-luka hingga pukul 15.00 sore,” tegasnya. Xinhua.
“Lebih dari seribu rumah hancur,” tambahnya.
Perlu diketahui, gempa terjadi di kawasan Tingri pada pukul 09.05. Wilayah ini berbatasan dengan Nepal.
Salah satu warga Sangji Dangzhi yang supermarketnya berada di Tingri mengaku gempa tersebut menimbulkan kerusakan cukup parah. Dia menggambarkan situasinya “sangat serius” karena ambulans dilaporkan membawa orang ke rumah sakit sepanjang hari.
“Di sini rumah-rumahnya terbuat dari tanah sehingga ketika terjadi gempa… banyak rumah yang roboh,” kata pria berusia 34 tahun itu.
Sementara itu, Presiden Tiongkok Xi Jinping menekankan upaya pencarian dan penyelamatan secara maksimal. Ia meminta sebisa mungkin meminimalisir korban jiwa.
“Relokasikan penduduk yang terkena dampak dengan benar, dan pastikan keamanan dan kehangatan mereka selama musim dingin,” katanya.
Menurut badan meteorologi China, suhu di Tingri berkisar minus 8 derajat Celcius. Suhu akan turun lebih jauh hingga minus 18 pada Selasa malam.
Bantuan bencana, termasuk tenda kapas, selimut dan barang-barang untuk daerah dataran tinggi dan dingin, telah dikirim oleh pemerintah pusat ke daerah-daerah yang terkena dampak gempa. Dataran tinggi Tibet sendiri merupakan rumah bagi sekitar 62.000 orang.
(bos/bos)
Artikel Berikutnya
Gempa Kuat M6.2 Guncang Tanimbar