Suarainspiratif.com,
Jakarta, . Indonesia – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat realisasi produksi batu bara sepanjang tahun 2024, hingga Rabu 8 Januari 2025 mencapai 830,48 juta ton.
Realisasi produksi batu bara pada tahun 2024 terpantau melebihi 17% dari target yang ditetapkan sebesar 710 juta ton.
Hal ini terpantau dalam catatan Minerba One Data Indonesia (MODI) Kementerian ESDM.
“Rencana produksi 710 juta ton. Realisasi produksi 830,48 juta ton, 116,97% dari rencana,” dikutip dari laman MODI Kementerian ESDM, Rabu (1/8/2025).
Dari realisasi produksi batubara sebesar 830,48 juta ton, tercatat sebanyak 431,14 juta ton telah dijual ke luar negeri atau setara dengan 52% realisasi produksi.
Realisasi ekspor batu bara pada tahun 2024 tercatat masih di bawah rencana ekspor yang ditargetkan mencapai 490 juta ton.
Sisanya ditujukan untuk penjualan dalam negeri, termasuk untuk memenuhi kewajiban pasokan dalam negeri (Domestic Market Obligation/ DMO).
Jika dibandingkan dengan realisasi produksi batubara pada tahun 2023, produksi pada tahun 2024 kembali menunjukkan peningkatan.
Pada tahun 2023, produksi batu bara Indonesia mencapai 775,18 juta ton. Artinya akan terjadi peningkatan produksi batubara pada tahun 2024 sebesar 7,13% dibandingkan produksi tahun 2023. Produksi batubara RI pada tahun 2023 tercatat sebagai produksi sepanjang masa.
Dengan realisasi produksi batu bara pada tahun 2024 yang lebih tinggi dibandingkan tahun 2023, maka pada tahun 2024 Indonesia akan kembali mencatatkan produksi batu bara tertinggi sepanjang sejarah.
(wia)
Artikel Berikutnya
Produksi Batubara RI Diprediksi Tak Capai 900 Juta Ton, Ini Alasannya…